Hari ke 5, Gili Meno - Snorkling dengan penyuu


Sunrise keren - Snorkling 4 spot - Pelcing kangkung terdahsyattt

Day 5 ,26 mei 2018


Pagi ini ..bangun cukup pagi jam 6 heheheh ..dan untuk menikmati sunrise hanya cukup membuka jendela kamar. Berbeda dengan sunset yang gagal bebera sekali..sunrise sangat indah dengan landscape pulau Lombok.

kelambu


view dari balkon sebelum sunrise



sunrise sekitar 06.23 wita

ngeteh pagi

sarapan pisang


Berbekal informasi alias briefing dari Hotel karma, kami pagi ini meminjam alat snorkli dan berusaha mencari penyu berusaha snorkeling di depan salah satu Hotel.  Sayangnya kami tidak menemukan Penyuu pas tadi meminjam alat snorkeling petugas hotel juga sempat komentar snorkeling sendiri ..ternyata baru paham nantinya.

kamar mandi 

villa kami

keren yah..gantungan kunci

3 gili


melintas villa lainnya


alat snorkel yang di sediakan hotel

nyobain alien mask

gagal karena bocor kembali ke snorkel yang biasanya saja

karma  reef beach

ini kamar tenda





di depan salah satu hotel

nyobain snorkling di salah satu pantai setelah melewati yaya warung..nihil dapat penyuu


alat snorkel

snorkling nihil,,di pinggir pantai

Setelah mencoba snorkeling di pinggir pantai yang nihil penyoo kami pun sarapan di salah satu warung legendaris  “YAYA WArung” yang tadi kami lewati..warung nya seperti belum buka  kami pun mencoba menanyakan apakah sudah buka atau belum ternyata sudah buka..








makanan kami tuk sarapan ..pelcing kangkung dan jaflle tuna


tamu warung lainnya



Sembari menunggu makanan ada pasangan bule yang menanyakan untuk sewa boat ke gili air, hargnya Rp250.000 langsung di antar ke Hotel bule nya sempat nawar tapi mas nya bilang harganya memang segitu dan mas nya menyarankan klo  mau naik public boat hanya Rp.35.000/ orang tapi hanya sampai pelabuhan sie bule harus jalan atau naik cidomo lagi menuju ke hotel yang sepertinya lokasi hotel bertolak belakang dengan pelabuhan Gili Air..menurut kami mas nya ini Fair banget.

Kemudian kami sempat ngobrol sama mas nya ..koq kami ga ketemu penyuu yah ..kami udah snorkeling di sekitaran pantai..menurut mas nya klo mau liat penyu harus agak ke tengah kea rah palung..wah beda nie sama Derawan biasanya penyu main main ke pantai.



Akhirnya kami pun bertanya ke mas nya berapa harga sewa perahu ..negosiasi pun di mulai ..kami akhirnya dapat harga yang bagus bgt (menurut kami) walaupun naik kapal kecil dan kami sudah bawa alat snorkeling..tak lama makanan sudah siab ..kami makan dulu kemudian lanjut snorkeling..

Lucunya selama masa menunggu makanan ..ada bule yang mau menanyakan beberapa hal dan saya pun memanggilkan mas nya ke dapur..ini juga kami jadikan alat nego perahu tadi ..kan kami pelaris mas..heheheh..

peralatan yang kami bawa

alat snorkel yang kami pinjam dari hotel

kami deal pakai perahu kecil ...yang ada sayap nya..


ini perahu kami



Snorkling pun di mulai, ada 4 point yang kami deal kan dan semua lokasinya di Gili Meno. Melihat penyu, underwater statues, coral garden dan ship wreck. Awal nya saya mengira hanya akan bertiga di dalam boat, ternyata mas nya bawa satu orang lagi yang akan menjadi guide kami selam snorkeling.










Tujuan pertama di kisaran palung untuk mencari penyu, cukup lama kami berenang  untuk mencari penyuu. Istri saya udah nyerah dan naik ke perahu karena udah mabookk laut dan  muntah yang pertama (masih akan ada muntah lagi hehehhe…).


Akhirnya dapat penyu nya.. senang sekali ini pengalaman berbeda waktu di Derawan, di sini kami melihat penyu berenang di  kedalaman laut klo di derawan kami melihat penyu berenang di kisaran pantai (saya melihat dari darat). Istri saya yang udah mabok pun di bujuk oleh mas nya untuk kembali terjun ke laut untuk melihat penyuu (garansi supaya liat punya di berikan oleh pemilik boat sepertinya haahahha). Istri saya pun turun lagi di tarik dengan menggunakan life vest oleh mas guide nya..

nyebur dulu..
 
mas guide mencari penyuu


efek kameranya wide ..jadi penyuu terlihat kecil..harusnya saya renang dari dekat..cuman ga pingin ganggu penyuu nya takur kabur dia nya

bersama mas guide dan penyuu

penyu nya nyelam ke dalam laut nie..


Selanjutnya ke spot ke dua , under water statues. Awal nya kami juga berencana snorkeling swadaya ke sini hanya saja lokasi nya juga ternyata cukup  jauh dari bibir pantai . sampai di spot ini sudah ramai turis yang menggunakan jasa public snorkeling dari Gili Trawangan (beberapa tahu  lalu kami pernah ikut paket ini Rp.100.000/ orang). Sebagai informasi karena dapat sewa boat ini harganya Rp.300.000/boat dengan catatan kami sudah bawa alat snorkeling dari hotel ya…klo pakai alat snorkeling mas nya mungkin kami akan deal di harga  Rp.350.000/boat untuk boat kecil yah..

patung buatan dalam laut

banyak turis..kebetulan lagi rame public snorkling dari Gili trawangan

hm,,foto apa ya ??

terfoto




Spot ke 3 , adalah coral Garden..untuk coral garden ini coralnya biasa bgt hanya ada coral berwarna biru ..sisanya biasa banget di banding derawan bahkan di banding snorkeling saya terbaru di Penajam Pasir utara (Balikpapan seberang). Klo ada yang pernah ambil paket snorkeling ke Phi phi Phuket ..yang sama lah ..sama sama mengecewakan hehehehehe…


coral garden, ada coral yang berwarna biru..spot ini deket banget sama under water statues



Spot ke 4, ship wreck , ini merupakan kapal karam. Kapal Berjenis LCT untuk bawa peralatan milih salah satu hotel di Gili Meno. Untuk spot ini mas guide nya tidak turun karena saya hanya hanya tinggal meluncur dari boat udah keliatan kapal karamnya.

kapal karam




Klo tidak salah perjalanan antar spot 2 dan 3 istri saya muntah untuk kedua kali nya hehehehehe…





Setelah spot ke 4 ini kami kembali ke YAYA WArung, hanya memankan waktu ga sampe 2 jam  tapi saya cukup puas karena udah dapat penyu dan spot 2 lainya..Oia tadi sebelum berangkat dan deal harga saya pun bilang sama mas nya bahwa kami hanya bawa uang dua ratus ribu nanti setelah selesai kami akan ke hotel ambil uang untuk melunasi ..mas nya ok2 aja dan percaya saja..
Kembali ke YAYA warung sekitaran jan 12 an , kami pun pamit untuk kembali ke hotel untuk ambil uang untuk pelunasan.. Saya pun kembali ke YAYA Warung , sembari kembali membeli roti jafel tuna untuk istri saya pengganti muntahanya dia hahahaha…nah selama proses masak pengalaman tadi pagi kembali ternjadi..ada bule yang nanya apakah warungnya buka dan saya kembali menjadi penghubung dengan pihak warung…apakah saya  memiliki “tampang” pemilik warung ehhehehe..

Siang ini kami gunakan untuk menikmati hotel saja ..karena di luar juga masih panas..sore nya saya berencana untuk paddling atau kanoing dan kemudian sorenya jalan ke danau , nyari plecing kangkung dan melihat sunset.


view di depan kamar, ada kapal shuttle yang pindahin ke kapal boat agak ketengah laut..karena cukup dangkal di sini



Sekitar jam 3 sore , kami menuju ke resepsionis dan  meminjam papan Padling ..mau coba coba kaya Bu Susi Menteri Perikanan dan Kelautan RI. Ternyata susah sekali berdiri di papan paddling angina cukup kencang dan gelombang cukup mengganggu saya berkali kali jatuh ketika hendak berdiri dan akhirnya saya putuskan untuk menjadikan papan paddling ini sebagai kano..
setelah cukup puas dan lelah kami kembali ke kamar untuk mandi dan melanjutkan ke danau di Gili Meno.



mencoba berdiri

yey bisa berdiri

jatuh!!

tiarap dulu lelah..

kanoing aja


Kembali kami ke resepsionis untuk pinjam sepeda, ternyata sepeda nya lagi laris udah ke pinjam semua tapi ada staff yang bilang akan mencarikan buat kami dan setelah menunggu sekitar 5 menit kami pun dapat sepeda..



Kami pun bersepeda ria menuju danau..dan ternyata seperti hutan mangrove biasa dan titiannya sudah banyak yang rusak ..kamu pun melanjutkan perjalanan mencari plecing kangkung yang kemarin kami beli ..ternyata dekat banget jarak nya dari danau hehehe..pelcing kangkung nya ga jual karena ada acara keluarga ,,warung yang kami beli semalam di sebelahnya juga belum buka karena masih sekitar jam 16.30 an  sore masih jauh dari buka puasa..kami pun memutuskan untuk lihat sunset dulu kemudian kembali lagi ke sana untuk makan malam..

pintu gerbang menuju danau..perlu di rotate nie ehehhehe

ada seperti warung atau kafe dekat danau
 
nuansa regee


tangga menuju danau


sayang nya udah bolong bolong kami pun tak berani berjalan ke sana



Dalam perjalanan ke pantai untuk lihat sunset dekat masjid ..saya melihat salah satu warung  yang seperti menjual piring kerupuk untuk makan plecing kangkung..saya pun stop dan bertanya apakah menjual plecing kangkung..iya katanya tapi masih baru siab siab buat sambal nya sebentar saja ..kami pun menunggu ..dan ternyata ini plecing kangkung terenak yang kami makan di Gili Meno ..walaupun sepertinya kami kena harga lebih mahal dari orang local Gili Meno is ok lah..


Dalam proses menunggu lecing kangkung tiba tiba ada bule yang lewat yang menayakan perihal sepeda…mas bule ini nanya ..saya sewa sepeda di mana koq dapat ban besar saya juga mau ..(jalanan di gili meno ga semua di semen , ada yang berupa pasir  lebih enak klo naik sepeda yang ban nya besar) saya jelaskan klo saya ga sewa..ini fasilitas hotel..saya ga tau tempat sewa sepeda ban besar di mana hehehehehe…oh ok,..



warung lecing wenak dekat masjid


ini wenak banget ada kelapanya


sepeda kami yang terparkir, yang sempat di  tanya bule nyewa di mana...




Setelah Kenyang kami melanjutkan untuk melihat sunset..sayang nya seperti kemarin sunset hari ini kembali tertutup awan..dalam perjalanan kembali kami beli lagi plecing kangkungnya 1 porsi aja,,terlalu enak untuk di lewatkan dan ini merupakan malam terakhir kami di Gili meno..

menanti sunset

sunset

sayangnya tertutup awan



beli lagi untuk di bungkus


beli pisang lagi..haga tetap Rp.2.000/biji ..







lampu villa mulai nyala

Lanjut ke hotel , makan plecing di ruang bawah dan istirahat,,.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Banjarmasin 14 -16 feb 2021

Banjarmasin 14 Februari 2021 Valentine di Banjamasin hehehehe..trus ngapain ya berburu kuliner .. ini mie bancir yang di cari di sampit dapa...